8 Perusahaan Peroleh Penghargaan Lingkungan (Press Release Humas Setda Kabupaten Bandung)
SEBANYAK 8 (delapan) perusahaan di Kabupaten Bandung yang dinilai mampu menunjukan kinerjanya dalam pengendalian pencemaran lingkungan, diganjar penghargaan oleh Bupati Bandung H. Dadang Mochamad Naser, SH, S.Ip.
Kedelapan perusahaan itu masing-masing, PT. Triputra Textile Industry, PT. Fengtay Indonesia Enterprise, PT. Indoneptune Net MFG, PT. Gunajaya Sentosa, PT. Dayung Mas Lestari, PT. Pancamitra, PT. Bima Jaya dan perusahaan Tekstil Sari Sandang.
Kedelapan perusahaan itu masing-masing, PT. Triputra Textile Industry, PT. Fengtay Indonesia Enterprise, PT. Indoneptune Net MFG, PT. Gunajaya Sentosa, PT. Dayung Mas Lestari, PT. Pancamitra, PT. Bima Jaya dan perusahaan Tekstil Sari Sandang.
Khusus untuk perusahaan yang telah mampu mengendalikan pencemaran lingkungan, pemerintah tentunya memiliki kewajiban untuk memberikan penghargaan yang layak, sementara terhadap yang masih tetap lalai dalam pemeliharaan lingkungan, pemerintah pun tak segan-segan untuk mengenakan sangsi hukum yang setimpal.
"Dengan cara ini, sistim reward and punishment terhadap perusahaan kita jalankan dengan baik",tegas Bupati Bandung pada peringatan Hari Lingkungan Hidup, Hari Lanjut Usia dan Hari Kesadaran Nasional yang dipusatkan di Lapang Upakarti-Soreang, selasa (17/6).
Selain perusahaan, penghargaan dibidang lingkungan diberikan pula kepada 11 sekolah yang berhasil menerapkan program sekolah berbudaya lingkungan (Adiwiyata). Kesebelas sekolah tersebut, diantaranya SD Galihpawarti, SD Ibun Kamojang, SD Al Mabrur, SMPN I Pasirjambu, SMPN I pangalengan, SMPN 4 Pangalengan, SMPN 2 Kertasari, SMPN I Cicalengka.
Sementara penghargaan sebagai pelaksana terbaik hidup bersih dan sehat diberikan kepada Tim Penggerak PKK desa Nagrak Kecamatan Pacet. Untuk juara lomba pidato lingkungan hidup tingkat SMP, penghargaan diserahkan kepada Sinta Devi Nur R (SMP 2 Margahayu), Nova Siti Nuraeni (SMPN 1 Cimaung) dan Olivia Delvira F. (SMPN 1 Ciparay).
Pada peringatan Hari Lingkungan Hidup kali ini, Bupati Dadang M. Naser mencanangkan program Eco-Office (Kantor Berbudaya Lingkungan). Sebagai permulaan, program tersebut akan diterapkan dilingkungan komplek perkantoran Pemkab Bandung dengan effisiensi penggunaan barang dan peralatan, effisiensi listrik, energy dan bahan bakar, effisiensi air baku dan air minum, penanganan limbah padat dan cair serta pengelolaan ruang terbuka hijau.
Program Eco Office kata Dadang Naser merupakan salah satu upaya mitigasi dalam rangka pengendalian dampak perubahan iklim. Karena menurutnya, perubahan iklim akan berdampak terhadap kehidupan dimuka bumi. Kondisi ini menurutnya, ditandai dengan meningkatnya frekuensi hujan dengan intensitas yang sangat tinggi.
"Perubahan iklim juga memunculkan ketidakpastian musim hujan dan kemarau, bahkan muncul pula berbagai bencana seperti kekeringan, badai, banjir dan longsor.situasi ini bisa berimbas terhadap sector pertanian akibat kekeringan",tandas Dadang Naser.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Bandung menyerahkan bantuan 1 set kursi roda untuk Ny. Rukiyah (68 Thn) warga Desa Mekarsari Kecamatan Cimaung yang menderita kelumpuhan dibagian kaki sejak beberapa waktu lalu.
Sumber : Press Release Humas Setda Kabupaten Bandung
"Dengan cara ini, sistim reward and punishment terhadap perusahaan kita jalankan dengan baik",tegas Bupati Bandung pada peringatan Hari Lingkungan Hidup, Hari Lanjut Usia dan Hari Kesadaran Nasional yang dipusatkan di Lapang Upakarti-Soreang, selasa (17/6).
Selain perusahaan, penghargaan dibidang lingkungan diberikan pula kepada 11 sekolah yang berhasil menerapkan program sekolah berbudaya lingkungan (Adiwiyata). Kesebelas sekolah tersebut, diantaranya SD Galihpawarti, SD Ibun Kamojang, SD Al Mabrur, SMPN I Pasirjambu, SMPN I pangalengan, SMPN 4 Pangalengan, SMPN 2 Kertasari, SMPN I Cicalengka.
Sementara penghargaan sebagai pelaksana terbaik hidup bersih dan sehat diberikan kepada Tim Penggerak PKK desa Nagrak Kecamatan Pacet. Untuk juara lomba pidato lingkungan hidup tingkat SMP, penghargaan diserahkan kepada Sinta Devi Nur R (SMP 2 Margahayu), Nova Siti Nuraeni (SMPN 1 Cimaung) dan Olivia Delvira F. (SMPN 1 Ciparay).
Pada peringatan Hari Lingkungan Hidup kali ini, Bupati Dadang M. Naser mencanangkan program Eco-Office (Kantor Berbudaya Lingkungan). Sebagai permulaan, program tersebut akan diterapkan dilingkungan komplek perkantoran Pemkab Bandung dengan effisiensi penggunaan barang dan peralatan, effisiensi listrik, energy dan bahan bakar, effisiensi air baku dan air minum, penanganan limbah padat dan cair serta pengelolaan ruang terbuka hijau.
Program Eco Office kata Dadang Naser merupakan salah satu upaya mitigasi dalam rangka pengendalian dampak perubahan iklim. Karena menurutnya, perubahan iklim akan berdampak terhadap kehidupan dimuka bumi. Kondisi ini menurutnya, ditandai dengan meningkatnya frekuensi hujan dengan intensitas yang sangat tinggi.
"Perubahan iklim juga memunculkan ketidakpastian musim hujan dan kemarau, bahkan muncul pula berbagai bencana seperti kekeringan, badai, banjir dan longsor.situasi ini bisa berimbas terhadap sector pertanian akibat kekeringan",tandas Dadang Naser.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Bandung menyerahkan bantuan 1 set kursi roda untuk Ny. Rukiyah (68 Thn) warga Desa Mekarsari Kecamatan Cimaung yang menderita kelumpuhan dibagian kaki sejak beberapa waktu lalu.
Sumber : Press Release Humas Setda Kabupaten Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar